Karawang — Banjir melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Karawang dalam beberapa hari terakhir. Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 15 desa dan kelurahan terdampak banjir dengan total 1.207 rumah terendam serta sekitar 4.639 jiwa yang terkena dampaknya.
Menurut keterangan BPBD, banjir terjadi akibat banjir rob di wilayah pesisir utara serta luapan Sungai Citarum dan Sungai Cibeet yang melintasi kawasan tersebut. Kondisi itu menyebabkan air menggenangi permukiman di beberapa kecamatan.
Salah satu titik yang mengalami genangan cukup tinggi adalah Desa Karangligar di Kecamatan Telukjambe Barat, dengan ketinggian air mencapai sekitar 1 meter. Selain Desa Karangligar, Desa Parungsari di kecamatan yang sama juga masih berada dalam kondisi banjir.
Adapun desa dan kelurahan lain yang terdampak diantaranya mencakup:
Sebagai langkah penanganan, pemerintah daerah bersama relawan telah mendirikan dapur umum di beberapa titik yang dinilai paling membutuhkan. Dapur umum ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan makanan bagi warga yang kesulitan beraktivitas selama banjir.
Hingga Senin kemarin, beberapa wilayah mulai menunjukkan penurunan debit air. Namun, Karangligar dan Parungsari masih terendam dan belum mengalami penyusutan signifikan.
Sumber : AntaraNews
Sumber Gambar : www.cnnindonesia.com
Penulis: Admin Wizstren
Tags:
Bencana Alam
Banjir